Loading...

4 Alasan Real Madrid Bakal Juara Liga Champions Musim Ini

4 Alasan Real Madrid Bakal Juara Liga Champions Musim Ini
KabarMadrid - 4 Alasan Real Madrid Bakal Juara Liga Champions Musim Ini - Real Madrid berhasil melangkah ke perempat final Liga Champions setelah menyingkirkan PSG. Raksasa Spanyol itu tampil buruk di La Liga namun mampu berbuat banyak di pentas Eropa.

Pasukan Zinedine Zidane sudah tertinggal dalam perburuan gelar di La Liga dengan terpaut 15 poin dari Barcelona. Namun, mereka tak terbendung di Eropa dengan menjadikan PSG sebagai korban terakhir mereka.

Performa Madrid sebelum melawan raksasa Prancis itu memang menimbulkan banyak pertanyaan. Namun, sang juara bertahan berhasil membuktikan kualitasnya setelah mengalahkan PSG dengan skor agregat 5-2.

Kemenangan atas PSG itu bisa dibilang sangat mengesankan. Hal itu menunjukkan bahwa Real Madrid masih sangat diperhitungkan di Eropa.

Berikut ini empat alasan mengapa Real Madrid bisa merengkuh gelar Liga Champions ketiga pada akhir musim seperti dilansir Sportskeeda. 

Performa Madrid di UCL

Banyak yang mengkritik penampilan buruk Real Madrid di La Liga musim ini. Namun, Los Blancos adalah tim yang sama sekali berbeda di Eropa. Dalam enam pertandingan grup Liga Champions, tim asuhan Zinedine Zidane hanya kalah sekali - melawan Tottenham Hotspur - namun sejak saat itu mereka mampu bangkit.

Real Madrid sudah memenangkan empat pertandingan terakhir mereka di kompetisi dengan mencetak 14 gol. Mereka berhasil mengirim Borussia Dortmund ke Liga Europa dan memupuskan mimpi PSG untuk merengkuh trofi Liga Champions.

Saat ini, Madrid berada dalam kondisi terbaik dan mereka bisa melangkah jauh untuk membuat sejarah lebih banyak lagi di Liga Champions. Bagi tim yang sudah memenangkan Liga Champions secara beruntun, Madrid masih difavoritkan untuk mempertahankan gelarnya pada akhir musim nanti.

Faktor Ronaldo

Tak diragukan lagi bahwa nasib bagus Real Madrid di Liga Champions berkat bantuan Cristiano Ronaldo. Bintang asal Portugal ini sudah menjadi motor penggerak tim Real Madrid ini dan seringkali membantu mereka keluar dari masalah.

Ronaldo menjadi pemain kedua dalam sejarah Liga Champions yang mencetak gol dalam sembilan pertandingan berturut-turut setelah menjebol gawang PSG dalam pertandingan leg kedua. Pemain pertama yang melakukannya adalah Ruud van Nistelrooy.

Pemain berusia 33 tahun ini juga merupakan pencetak gol terbanyak di kompetisi musim ini dengan 12 gol dari delapan pertandingan. Oleh karena itu, Real Madrid bisa dibilang akan mencetak gol apabila mantan pemain Manchester United itu berada di starting XI.

Ronaldo sudah memainkan peran kunci dalam tiga kemenangan Madrid di Liga Champions, dengan golnya membantu Los Blancos memang bahkan ketika menghadapi lawan yang paling sulit. Sepertinya Ronaldo tampil hebat pada waktu yang tepat disaat klub ingin menaklukkan Eropa lagi.

Satu-Satunya Trofi Tersisa Buat Madrid

Butuh banyak motivasi dan semangat untuk memenangkan Liga Champions dan untungnya Real Madrid memiliki banyak hal itu di ruang ganti mereka. Juara La Liga tidak lagi memperebutkan gelar liga Spanyol setelah tertinggal 15 poin di belakang rival Barcelona. Selain itu, Madrid juga sudah tersingkir dari Copa del Rey musim ini.

Ini artinya Zidane dan anak buahnya sekarang hanya punya satu kesempatan untuk meraih trofi dan itu adalah Liga Champions. Baik pemain maupun petinggi klub tentu tidak ingin menutup musim tanpa trofi setelah sukses merebut gelar ganda pada musim lalu. Alhasil, Los Blancos akan lebih bertekad meraih trofi Liga Champions guna menebus kegagalan di pentas domestik.

Mereka mungkin sudah menaklukkan Eropa selama dua tahun berturut-turut, namun Madrid tidak memiliki pilihan lain selain mengulangi kesuksesan mereka lagi atau mengambil resiko mengakhiri musim tanpa trofi.

Klub Rival Tak Terlihat Meyakinkan

Setidaknya ada empat klub lain yang menjadi pesaing serius di Liga Champions musim ini selain Real Madrid. Sang juara bertahan adalah satu-satunya klub yang benar-benar sudah teruji di babak sistem gugur kompetisi musim ini. Kemenangan agregat 5-2 atas PSG adalah sebuah pernyataan serius dan seluruh Eropa pasti sudah memperhatikan.

Selain itu, output pesaing mereka yang kurang meyakinkan di Eropa, memberi Los Blancos kesempatan besar untuk menjadi juara. Barcelona dan Bayern Munchen terlihat seperti tim terdekat yang bisa menyaingi Real Madrid. Namun, penampilan Blaugrana melawan Chelsea yang sedang menurun menunjukkan kalau mereka bisa dikalahkan

Bayern mungkin sudah menghajar Besiktas di babak 16 besar, tapi itu tidak bisa dianggap sebagai ujian yang sesungguhnya. Raksasa Jerman tidak bisa diremehkan dalam perebutan gelar Liga Champions namun tes terbesar mereka musim ini saat melawan PSG - tim yang sudah dikalahkan Madrid dengan mudah - dan meski mereka mampu mengalahkan tim asuhan Unai Emery dengan 3-1 di Allianz Arena, mereka kalah besar dalam pertandingan di Parc des Princes.

Real Madrid tidak akan mudah memenangkan trofi Liga Champions ketiga berturut-turut, namun penampilan rival Eropa mereka yang tidak meyakinkan menempatkan mereka pada posisi yang bagus untuk mengklaim gelar tersebut sekali lagi. (Sumber : Bola.net)
Previous
Next Post »